LogoDIGINATION LOGO

Studi: Uber Malah Bikin Macet Kota Boston

author Oleh Ana Fauziyah Senin, 26 Februari 2018 | 07:30 WIB
Share
Pendiri Uber Travis Kalanick pada tahun 2015 pernah berkata, “Kami membayangkan sebuah dunia di mana tidak ada lagi lalu lintas di Boston dalam lima tahun
Share

Pendiri Uber Travis Kalanick pada tahun 2015 pernah berkata, “Kami membayangkan sebuah dunia di mana tidak ada lagi lalu lintas di Boston dalam lima tahun.” Saat itu Kalanick menyatakan harapannya bahwa kehadiran aplikasi transportasi online akan membuat lalu lintas menjadi lebih bersahabat dan mampu mengurangi kemacetan.

Namun bayangan Kalanick ternyata salah. Christo Wilson, seorang profesor di bidang computer science di Boston’s Northeastern University mengatkan bahwa praktik Uber di kota Boston justru meningkatkan kemacetan.

Dilansir dari Denver Post (Senin, 26/2), sebuah studi yang dirilis pada bulan Desember lalu menunjukkan bahwa kenaikan jumlah armada transportasi online berkontribusi menghambat lalu lintas di kawasan pusat bisnis Manhattan. Hal ini dikarenakan banyak pengemudi dengan mobil kosong yang ‘ngetem’ demi menunggu mendapat order.

Studi tersebut menyebutkan alasan penduduk Boston memilih transportasi online daripada angkutan umum karena kecepatan dan kemudahan, seperti yang diutarakan oleh salah satu responden Sarah Wu, “Saya memilih memakai Uber yang bisa membawa saya langsung ke tempat tujuan daripada harus pindah beberapa kali dan menunggu di halte bus.”

Kenyamanan juga menjadi alasan berikutnya. Responden lebih memilih membayar lebih tinggi untuk layanan transportasi online. Dengan tarif yang sedikit lebih tinggi, mereka bisa duduk nyaman di mobil daripada harus berjejalan di angkutan umum

Melihat realitas yang terjadi di Boston, agaknya harapan Uber untuk menekan keberadaan kendaraan pribadi di jalan raya Boston hanya tinggal bayangan. Tujuan Uber untuk memadukan layanan transportasi umum dengan layanan Uber pun belum sepenuhnya tercapai.

Lalu bagaimana di Indonesia khususnya Jakarta, apakah keberadaan transportasi online juga menambah kemacetan?

  • Editor: Wicak Hidayat
  • Sumber: Denver Post
TAGS
LATEST ARTICLE