Berbeda dengan berbelanja di toko konvesional atau mal, waktu-waktu dan momen ketika toko paling ramai bisa dilihat dari banyaknya pengunjung yang datang dan membanjiri toko. Namun di toko online, jumlah pengunjung tidak bisa dilihat secara fisik karena berbelanja online bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja.

Konsumen online di negara Indonesia ternyata memiliki kecenderungan berbelanja pada jam-jam tertentu dan di momen tertentu. Disadur dari buku berjudul "Keamanan Siber E-commerce" yang diterbitkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), ternyata jam-jam dan momen paling ramai belanja online adalah sebagai berikut:

1. Jam belanja online paling ramai adalah saat istirahat kerja

Tercatat ada peningkatan jumlah transaksi belanja di jam-jam istirahat kerja, yakni pukul 12 hingga 1 siang. Pada rentang waktu tersebut terjadi lonjakan ke situs belanja sebesar 50 persen. Konsumen biasanya memanfaatkan jam istirahat di sela-sela pekerjaan mereka untuk berselancar mencari info produk atau berburu diskon dan promo. Jika mereka menemukan produk dan promo yang menarik, mereka tidak segan-segan mengeluarkan dana untuk produk yang mereka inginkan.

2. Momen belanja online paling ramai adalah saat bulan Ramadan

Seperti yang sudah kita ketahui bersama, Hari Raya Idul Fitri merupakan momen istimewa bagi mayoritas orang Indonesia. Sehingga tidak mengherankan jika sebelum hari Raya Idul Fitri, terjadi peningkatan minat belanja untuk kebutuhan menjelang hari raya.

Begitu juga dengan konsumen online, tercatat saat bulan puasa merupakan waktu paling ramai berbelanja online dalam kurun waktu setahun, terutama di waktu sahur. Terjadi peningkatan kunjungan ke situs belanja pada pukul 5 sampai 6 pagi sebanyak lebih dari 400 persen.

Saat sahur atau pagi hari menjadi jam teramai belanja online karena dilakukan sebelum memulai aktivitas lain seperti bekerja atau kuliah. Produk yang mereka beli kebanyakan barang-barang kebutuhan hari raya seperti baju/fashion atau produk untuk kebutuhan menjalankan puasa seperti makanan.

• Editor: Wicak Hidayat