Usaha Mikro, Kecil dan Menengah atau singkatnya UMKM berperan sangat penting bagi pertumbuhan perekonomian di Indonesia. Pada dasarnya, UMKM dijalankan oleh perorangan atau usaha miliki seorang individu saja. Adanya kemajuan teknologi ini, UMKM juga sudah harus bisa memanfaatkan ilmu ataupun keterampilan untuk mengolah data. 

Microsoft Excel menjadi salah satu software atau tools yang paling sering digunakan untuk kepentingan pengolahan data, seperti mengorganisasikan dataset, menganalisis data, hingga membuat visualisasi data sebagai bentuk storytelling. 

Excel terbilang sebagai tools pengolahan data yang cukup powerfull dan ringan dibandingkan tools pengolahan data lainnya, sehingga tools ini sering digunakan oleh berbagai lini bisnis di industri.

Mempunyai keterampilan dalam menggunakan excel sangatlah membantu pengerjaan operasional bisnis, bahkan bagi UMKM sekalipun. Hal ini disebabkan, setiap harinya kita memproduksi dataset dengan volume yang cukup tinggi. Data-data yang dimiliki bisa didapatkan dari berbagai cara, misalnya seperti data dari quiz, focus group discussion, social media monitoring, maupun online tracking.

Dari banyaknya sumber data tersebut, excel bisa membantu mempermudah mengumpulkan, menganalisis serta mengoperasikan data-data tersebut secara cepat dan mudah untuk dipahami bagi pemula sekalipun. Nah, pada artikel yang telah dirangkum oleh DQLab Universitas Multimedia Nusantara ini akan membahas lebih lanjut seputar begitu penting belajar excel dan mulai menerapkan Big Data bagi UMKM di industri.

Mengenal Excel dan Manfaatnya di Industri UMKM

Excel merupakan aplikasi yang digunakan untuk mengolah data numerik menggunakan spreadsheet yaitu lembaran kertas terdiri dari beberapa kolom dan baris yang bisa digunakan mengeksekusi perintah. Agar nantinya kumpulan data yang kamu miliki mendapatkan sebuah pola atau insight yang berguna, maka dalam tabel/kolom baris tersebut diisikan fungsi atau rumus yang telah tersedia di dalam Excel. 

Baca juga: Intip, Kursus dan Pelatihan Excel Online DQLab

Pada dasarnya rumus atau fungsi yang ada di Excel cukup mudah dipahami dan diimplementasikan sesuai dengan kebutuhan. Terdapat beberapa deretan rumus dasar yang umumnya digunakan di industri seperti:

• SUM : rumus yang bisa digunakan untuk menjumlahkan seluruh kumpulan data numerik tanpa harus menghitungkan secara satu-persatu. Rumus atau syntax umumnya yaitu =SUM(sel_awal:sel_akhir).
• IF : rumus IF juga menjadi rumus perhitungan dan digunakan mencari nilai data untuk uji logika berdasarkan ketentuan yang sudah ditetapkan. Dalam operasional fungsinya menggunakan sama dengan (=), kurang dari (<), lebih dari (>), serta operasi simbol perhitungan dasar lainnya. 
• VLOOKUP dan HLOOKUP : pada dasarnya kedua rumus memiliki fungsi yang sama yaitu untuk mencari nilai data tertentu pada suatu kolom dengan menggunakan kata kunci tertentu (yang sudah ditetapkan). Perbedaannya yaitu pada Vertical atau mencari nilai secara  menyamping dan Horizontal yaitu mencari nilai dalam bentuk atas ke bawah.

Dengan adanya fungsi-fungsi tersebut, maka sangat membantu para pebisnis untuk mengolah data yang dimiliki dengan baik. Pada dasarnya dalam menjalankan bisnis perlu membuat sebuah strategi yang lebih optimal untuk jangka panjang, mulai dari strategi segmentasi konsumen, marketing, ataupun campaign tepat sasaran. 

Baca juga: Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja

Adapun manfaat dari Excel untuk operasional bisnis UMKM di era digital, sebagai berikut:

1. Menjadi pilihan tools pengolahan data yang super-friendly bagi pemula untuk menyimpan kumpulan data yang bisa dianalisis.
2. Di excel, telah tersedia formula atau fungsi standar yang bisa digunakan berdasarkan nilai yang telah ditentukan hanya dengan melakukan perhitungan menggunakan operator.
3. Analisa data sekaligus visualisasi data? Excel to the rescue! Yup, selain membantu menganalisis Excel juga bisa lho membantu visualisasi data yang disesuaikan berdasarkan hasil analisis. Misalnya seperti bisnis kamu mendapatkan revenue dan peningkatan konsumen secara berkala, kamu dapat mempresentasikan jenis chart menggunakan bar chart. Dengan menggunakan jenis chart secara spesifik dapat memudahkan pembaca mengerti analisis data tersebut.
4. Beragam jenis template dan dashboard yang bisa dipakai dengan kebutuhan presentasi. Hal yang dilakukan setelah mendapatkan hasil analisa yaitu mempresentasikan kepada tim bisnis.

Untuk belajar Excel tidak harus dari background pendidikan STEM, dengan mulai siap bangun kompetensi Excel dan implementasikannya pada bisnis menjadi suatu hal yang wajib kamu miliki. Kini belajar Excel bisa dilakukan berbagai cara dan mudah dijumpai, seperti mengikuti kursus atau pelatihan Excel bersama DQLab. 

Yuk memperkaya pengalaman menggunakan Excel dan mendalami kompetensinya, kamu bisa mulai bergabung belajar di DQLab.id atau kunjungi DQLab Live Class Excel dan gunakan kode voucher DIGINATIONEXL spesial untukmu belajar Excel potongan hingga 50%. Yuk mulai belajar data, karena data untuk semua!

• Editor: Nur Shinta Dewi