LogoDIGINATION LOGO

Intip Tren 2022 untuk B2B Digital Marketing

author Oleh DQLab Jumat, 5 Agustus 2022 | 16:33 WIB
Share
Share

 

B2B Marketing merupakan singkatan dari pemasaran bisnis ke bisnis, dan menjadi jenis marketing yang digunakan oleh suatu organisasi atau perusahaan untuk meningkatkan kesadaran brand mereka, mendorong jumlah permintaan, serta dapat mencapai tujuan bisnis.

Dalam B2B sangatlah riskan dan taruhannya jauh lebih tinggi, karena hal ini produk atau jasa sangat berdampak pada keberlangsungan kinerja bisnis dengan pelanggan. Target yang dituju pada B2B pun juga berbeda dengan B2C, marketer B2B akan berfokus pada pembuat keputusan yang dapat mewakili kepentingan perusahaan dengan low cost tetapi memiliki high impact pada bisnismu.

Dengan demikian, digital marketing menjadi strategi yang sedang tren digunakan di beberapa perusahaan besar sekalipun. Hal ini berguna untuk mempromosikan produk dan layanan kepada target audiens mereka secara meluas.

Adapun beberapa tren-tren untuk B2B digital marketing yang telah dirangkum oleh DQLab dan bisa mulai kamu implementasikan pada organisasi atau bisnismu. Yuk, simak artikelnya sampai habis.

  1. Menekankan Personalisasi Brand

Berbeda dengan B2C, marketing B2B atau business-to-business lebih sulit karena lebih banyak keputusan yang terlibat dan membutuhkan tingkat profesionalisme tertentu yang harus dipertahankan. 

Baca juga: Yuk, Berkenalan dengan Data Science

Langkah awal atau upaya marketing pada B2B yang harus dilakukan adalah memiliki personalisasi brand yang unik dan dapat menarik perhatian partner B2B. Sehingga, di tahun 2022 sudah mulai berkembangnya tren para marketer B2B mulai menggunakan personalisasi brand. Hal ini sangat membantu brand bisnis bisa menonjol di antara pesaing dan memiliki positioning bisnis yang sangat khas.

Dengan adanya positioning brand ini dapat memberikan pertumbuhan profitabilitas secara signifikan untuk jangka panjang. Konsistensi dalam personalisasi brand juga menjadi key point penting dalam menjaga relationship atau kepercayaan partner B2B baru dan partner yang sedang berjalan saat ini. Adanya kepercayaan antara perusahaan, dapat terhindar dari ancaman yang negatif. 

  1. B2B Email Marketing

Tidak hanya mendapatkan perhatian pelanggan, mengkonversikan pelanggan baru menjadi berlangganan dapat terjadi melalui email marketing. Pada email marketing, kamu dapat mengatur dan membujuk pengguna.

Misalnya seperti dalam email marketing terdapat penawaran uji coba gratis. Dari uji coba gratis tersebut dilakukan agar dapat mengubah pelanggan serta pelanggan dapat memahami produk-produk bisnis secara mendetail.

Bagi marketer untuk B2B, email marketing harus dibutuhkan perhatian penuh karena hal ini menjadi strategi untuk menawarkan solusi dari campaign yang menguntungkan secara personalisasi dan secara seimbang mendapatkan relasi yang baik.

  1. Content Marketing 

Di era teknologi yang semakin berkembang ini, marketer telah mengimplementasikan data untuk mendorong pertumbuhan bisnis. Dari data yang dimiliki, dapat memiliki sejumlah insight yang sangat membantu menyusun strategi terutama pada content marketing.

Content marketing kini sudah menjadi ‘tulang punggung’ bagi bisnis di ranah online, karena kualitas content akan mempengaruhi brand bisnismu. Cara kerja pada content marketing yang pertama, pastikan dalam membuat konten memiliki kualitas tinggi yang bisa menjawab pertanyaan audiens. Selain itu juga, konten yang dibuat mencakup dengan niche yang ada di pasar secara komprehensif.

Fokus lainnya pada content marketing yaitu konten dapat menjangkau target audiens dan mendapatkan backlinks serta penyebutan brand merek. Tren ini cukup sering dilakukan guna membangun reputasi online dan mengarahkan target untuk dapat mengunjungi laman bisnismu.

Baca juga: Contoh Penerapan Data Science di Bidang Marketing

  1. Tren B2B SEO

Tren yang tak kalah keren dan bisa mendorong bisnis next level yaitu menggunakan SEO. search engine optimization merupakan strategi yang dapat menyatukan seluruh aktivitas digital marketing secara sempurna, yaitu dari content marketing dan media sosial marketing.

Pada B2B SEO akan berfokus pada memberikan sebuah panduan untuk mengetahui fokus dari brand bisnismu di dalam sebuah situs web dan dalam artikel blog. Seperti yang kita ketahui, nantinya dari SEO akan menciptakan sebuah traffic pada situs web dan membangun fondasi yang kuat agar bisnismu dapat ditemukan oleh partner B2B yang kamu tuju.

Ingin mulai implementasikan tren digital marketing 2022 untuk bisnismu? Mulai awali pembembelajaran yang seru dan aplikatif bersama DQLab. Informasi seputar belajar Data Science dapat dilihat melalui tautan https://dqlab.id/signup.

  • Editor: Nur Shinta Dewi
TAGS
LATEST ARTICLE