Penelitian kualitatif ternyata sering dilakukan dalam operasional bisnis sehari-hari. contohnya interaksi antara pemilik toko dan pembeli “ada yang bisa kami bantu”. Secara tidak langsung kalimat ini menjadi salahsatu bagian dari penelitian kualitatif. Pelanggan yang ditanya akan memberikan jawaban tentang masalah yang dihadapinya. Saat itulah pelanggan nantinya dapat membantu kamu menganalisis topik pada produk atau layanan jasa kamu lebih mendalam. 

Dengan menjaring sekelompok pelanggan atau responden untuk ide dan kompetensi, kualitas data yang kamu miliki akan jauh lebih baik dan unggul. Pada artikel DQLab kali ini akan membahas manfaat yang akan didapatkan oleh kamu dalam bisnis jika menggunakan pendekatan atau metode kualitatif. Yuk, simak penjelasannya berikut sampai habis ya!

1. Dapat Menguji Hipotesis

Salah satu keuntungan yang bisa diimplementasikan metode penelitian kualitatif dalam bisnis yaitu dapat menguji hipotesis karena akan membantu dalam mengidentifikasi dan mampu mengumpulkan data tentang fitur-fitur baru.

Pada hipotesis dalam data kualitatif dapat membuat atau merancang model Machine Learning untuk mengetahui nilai signifikan pada data, sehingga dapat mempertimbangkan analisis data dengan baik pada pelanggan. Dengan mengintegrasikan analisis data kualitatif dan data yang dimiliki maka kamu dapat mempelajari pengguna secara langsung misalnya seperti melakukan testing A/B pada sebuah produk dengan memperlihatkan produk atau layanan.

Baca juga : Big Data Analytics dan Kegunaanya untuk Perkembangan Bisnismu

2. Memanusiakan Data (Humanizing Data)

Yang dimaksud dengan memanusiakan data pada poin ini adalah proses informasi yang berasal dari data dapat diperoleh dan dapat ditindaklanjuti sehingga dapat membantu untuk pengambilan keputusan strategis dalam bisnis tanpa dicampur tangani oleh manusia (non-teknis). Humanizing data menjadi salah satu tren yang sudah diterapkan oleh banyak organisasi dan juga pebisnis.

Pada humanizing data sendiri lebih menggunakan pendekatan kualitatif dibandingkan dengan penelitian kuantitatif karena prosesnya membutuhkan atau mengandalakan visualisasi data dan storytelling. Sehingga, data yang telah dianalisis tersebut agar dapat digunakan dan dipahami oleh stakeholders sekalipun dapat memahaminya lelalui grafik atau komunikasi secara verbal. Dengan visualisasi dan penceritaan ulang, maka akan jauh lebih mudah dan cenderung lebih kritis dalam keputusannya.

3. Mengembangkan Inovasi

Tidak hanya pada penelitian kuantitatif saja yang dapat mengidentifikasi tren atau inovasi, kualitatif juga menjadi pelengkap dalam pengambilan keputusan untuk pengembangan produk atau layanan secara berkelanjutan.

Salah satu contoh yang sering kamu alami dalam kegiatan bisnis adalah kolom komentar atau review. Dengan adanya review, kamu akan mendapatkan wawasan baru atau mungkin solusi sebagai pemecah masalah dari sudut pandang pelanggan. Dalam menerapkan penelitian kualitatif pada analisis data dapat membentuk sebuah mindset pada marketer sekalipun keinginan dan kebutuhan pelanggan yang seperti apa, karena dalam pendekatan kualitatif pelanggan sebagai responden yang bebas mengungkapkan perasaan dan pendapat mereka terhadap bisnis kamu.

Baca juga : Mulai Belajar Data Science GRATIS bersama DQLab selama 1 Bulan Sekarang!

4. Agar Tidak Salah Memilih, Yuk Mulai Belajar Analisis Data untuk Optimalkan Bisnis

Analisis data sangatlah penting untuk diperhatikan, karena jika analisis data dilakukan tidak teratur atau tidak sistematis maka wawasan yang akan didapatkan tidak maksimal dan sebanding dengan tujuanmu. Maka dari itu, agar kamu tidak salah memilih pendekatan, metode atau teknik seperti apa yang harus digunakan kamu bisa mulai belajar analisis data di DQLab. Dengan mengikuti pembelajaran dan bekal dalam memaksimalkan penggunaan data, maka kamu akan siap berkompetisi di era digital dan mengimplementasikan pembelajarannya pada bisnismu!

Latar belakang pendidikan bukanlah menjadi sebuah hambatan, justru menjadi batu loncatan untuk kamu yang ingin selalu didepan dan terus berkembang!

• Editor: Nur Shinta Dewi