Data Mining menjadi salah satu pemrosesan informasi yang menggabungkan basis data, Artificial Intelligence (AI), statistik dan ilmu disiplin lainnya. Dengan memahami Data Mining menjadi awalan yang baik untuk mengetahui cara kerja Big Data tak terkecuali dalam bisnis E-Commerce. 

Dibantu dengan penggunaan internet, kini banyak perusahaan atau industri lainnya memanfaat data mining, sebelum mengetahui peran pentingnya. Padahal Data Mining juga bisa digunakan untuk menangani layanan dalam bisnis E-Commerce serta mengeksplorasi pola pelanggan dalam melakukan aktivitas di E-Commerce. 

Tentunya kecanggihan yang dimiliki Data Mining ini menjadi sebuah dambaan oleh setiap perusahaan untuk dapat diaplikasikan. Ingin tahu lebih lanjut manfaat Data Mining dalam bisnis terutama di e-commerce? Yuk, simak artikel berikut ini!

1. Dapat Personalisasi Layanan

Konsumen kini sudah pintar dalam memahami apa yang diinginkan serta kebutuhan mereka. Mereka akan mencari di mesin pencarian dengan menggunakan keyword yang diketahuinya. Dengan demikian perilaku seperti ini, kamu harus tahu dan memahami kebutuhan mereka.

Personalisasi bisa menjadi suatu tindakan untuk menyediakan konten produk dan layanan yang ditujukan kepada konsumen berdasarkan informasi terkait kebutuhan dan perilaku mereka. Tujuan dari Data Mining memberi dampak positif karena dengan personalisasi akan membantu produk atau layanan dalam bisnis kamu menjadi lebih efisien dan efektif.

Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer

2. Memprediksi Aktivitas Penjualan

Data Mining yang diterapkan dalam bisnismu digunakan untuk memprediksi hal-hal yang berguna untuk mempelajari tentang kebiasaan membeli dan juga kebiasaan dalam mengkonsumsi pada suatu produk.

Memprediksi akan melibatkan beberapa aspek, salah satu aspeknya adalah waktu yang dihabiskan pelanggan dalam membeli barang dan akan memprediksi apakah pelanggan atau konsumen akan membeli produknya kembali. Data Mining juga membantu dalam terhindari dari skenario terburuk yang memungkinkan terjadi yaitu penjualan tidak sesuai dengan strategi dan rencana.

3. Mendapatkan Analisis Segmentasi Pasar yang Tepat

Dalam menjalankan sebuah bisnis, tentunya kamu perlu mengetahui target pasar yang ingin disasar. Maka, pentingnya menganalisis segmentasi dengan menggunakan Data Mining. Dengan teknik ini dapat memungkinkan bisnis membuat produk berdasarkan persona. Dari volume data yang didapatkan, nantinya akan dipecah menjadi segmen yang berbeda dan bermakna seperti usia, jenis kelamin, pendapatan, pekerjaan pelanggan. Dengan demikian, hal ini dapat digunakan dalam menjalankan promosi atau pemasaran menggunakan strategi SEO.

4. Dapat Mencegah Terjadinya Penipuan

Teknik Data Mining dalam digunakan dalam bisnis juga sebagai metode pencegahan terjadinya penipuan, karena dengan menggunakan teknik ini akan mendeteksi pola yang abnormal atau menemukan sesuatu yang mencurigakan pada data atau kegiatan yang terlalu drastis terlihat bedanya.

Selain membantu dalam mendeteksi penipuan, Data Mining akan membantu bisnis kamu seperti Analisis dan Harga pada produk, mengenal tren, dan lainnya. Keberhasilan teknik data mining akan bergantung pada kualitas dan juga paparan data. Dengan demikian, perlu untuk memiliki keterampilan mengolah data dengan benar dan terstruktur sehingga hasil temuan data dari dataset akan berguna bagi pihak stakeholders.

Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya

5. Temukan Metode Pengolahan Data Lainnya untuk Memaksimalkan Bisnis E-Commerce!

Ilmu Data Science sendiri memiliki berbagai macam teknik dan juga metode dalam mengolah data yang sesuai dengan kebutuhan dalam memaksimalkan bisnismu. Jangan khawatir, latar belakang bukan menjadi sebuah hambatan untuk kamu untuk mempelajari Ilmu Data Science dan cara mengolah data yang kamu miliki. Bersama DQLab, selangkah lebih maju untuk membantu ekspansi bisnis kamu! 

• Editor: Nur Shinta Dewi