Amar Bank mengumumkan kerjasamanya dengan Google Cloud dalam memperkenalkan produk Senyumku sebagai digital-only bank pertama di Indonesia yang diluncurkan di Cloud. Amar Bank adalah salah satu lembaga pelopor fintech Indonesia melalui platform pinjaman digital Tunaiku.

Kolaborasi Amar Bank dan Google Cloud didukung oleh FIS Cloud dan Infofabrica memungkinkan pemanfaatan penuh kecerdasan data analytics dan machine learning bank institusi perbankan untuk memberikan pengalaman nasabah yang dipersonalisasi dengan lebih cepat.

Sebagai contoh, Senyumku memiliki kecerdasaan buatan untuk mengetahui kesehatan keuangan dan menawarkan cara mudah untuk mengelola keuangan nasabah. Aplikasi ini memberitahu nasabah akan pola pemasukan dan pengeluaran keuangan, dan mendorong mereka untuk membangun kebiasaan menabung.

Presiden Direktur Amar Bank Vishal Tulsian menyatakan bahwa pihaknya mengapresiasi langkah Google dalam meluncurkan regional Google Cloud di Indonesia, yang menyediakan solusi Cloud terbaik untuk bisnis perbankan seperti solusi cluster Kubernetes dengan Google Kubernetes Engine (GKE).

"Google Kubernetes Engine (GKE) yang memungkinkan kami dalam mengelola dan meningkatkan skala layanan dengan mudah dan efektif dari segi biaya. Ditambah dengan solusi Google Data Analytics dan AI yang menjadi kunci untuk memberikan pengalaman nasabah yang lebih baik," katanya.

Keberhasilan Google Cloud di Kubernetes memungkinkan Amar Bank untuk mempersingkat proses dan mengurangi biaya, membawa skalabilitas serta kecepatan dalam memecahkan solusi pada portofolio teknologi finansialnya. Dengan demikian, Amar Bank dapat mengalihkan fokusnya pada ekosistem dan solusi yang lebih inovatif, mendorong sektor perbankan digital Indonesia yang sedang berkembang.

"Dengan kredibilitas Google dan standarisasi keamanan yang baik, Senyumku menjadi digital-only bank Indonesia pertama yang diluncurkan di Cloud dengan mengedepankan kecepatan dan keamanan," jelas Vishal.

Yang membedakan Senyumku dengan bank digital lainnya adalah dukungan dari AI (Artificial Intelligence) yang menggunakan kecerdasan dalam pengelolaan informasi sehingga dapat mendorong nasabah untuk meningkatkan tabungannya. Hal ini memungkinkan Senyumku untuk responsif terhadap perilaku dinamis nasabah.

Teknologi Cloud membuat Senyumku dapat menghadirkan pengalaman menabung yang mudah dan aman serta memberikan fasilitas bagi nasabah dalam mengendalikan dan memantau keuangannya melalui smartphone.

Country Director Google Cloud di Indonesia Megawaty Khie mengungkapkan nasabah perbankan dapat mengakses layanan perbankan semudah mungkin dengan layanan Artifical Intelligence yang dapat membuat pengalaman pengguna lebih lancar dan personal via teknologi Cloud.

Saat ini Senyumku hadir dalam versi Lite dengan fitur-fitur yang dapat dinikmati melalui empat langkah mudah yaitu validasi, registrasi, Electronic Know Your Customer (E-KYC), dan pembuatan akun. Versi ini memberikan akses dan kemudahan kepada nasabah untuk mencoba fitur-fitur unggulan Senyumku.

Pada versi Lite, nasabah juga dapat merasakan fitur top up yang memudahkan nasabah untuk menambahkan akun bank lain dan e-wallet sebagai informasi dalam manajemen keuangan pribadi pada aplikasi Senyumku.

Head of Technology Amar Bank Kevin Kane menyatakan senyumku Lite sudah dapat diunduh melalui Playstore yang memudahkan nasabah untuk memonitor keuangan mereka, dimana saja dan kapan saja hanya melalui smartphone.

• Editor: Rommy Rustami