LogoDIGINATION LOGO

SpaceDC Terapkan Teknologi Pendingin Canggih Untuk Ruang Penyimpanan Data

author Oleh Nur Shinta Dewi Selasa, 14 April 2020 | 16:59 WIB
Share
Share

Perusahaan data center, SpaceDC memperkenalkan teknologi thermal wall Vertiv yang akan diterapkan pada kampus pertamanya di Jakarta, Indonesia. Penerapan teknologi pendingin canggih ini disinyalir untuk memastikan efisiensi energi dan ruang, serta membantu menjaga kelestarian lingkungan.

Untuk menghasilkan suhu dingin yang seefisien mungkin, SpaceDC bersama dengan Vertiv dan DKSH Indonesia, penyedia layanan ekspansi pasar dan distributor eksklusif Vertiv di Indonesia, bekerja sama untuk memastikan bahwa pendekatan ini telah terbukti sebagai metode yang paling efektif dalam memberikan presisi mendinginkan area ruang penyimpanan data.

"Vertiv dan DKSH dengan bangga mendukung penggunaan thermal wall Vertiv di Indonesia, yang secara bersamaan dapat memberikan kapasitas pendinginan mumpuni dan tingkat efisiensi energi yang tinggi. SpaceDC menghadirkan sebuah inovasi dalam merancang dan mengoperasikan data center di Indonesia, serta menjadi pelopor dalam mengadopsi solusi pendinginan terbaik di kelasnya," kata Managing Director Teknologi Unit Bisnis DKSH Indonesia, Benoit Fissot.

 

Bagaimana Sistem Thermal Wall Bekerja?

Fasilitas ini akan memanfaatkan pipa gas alam dan kabel ISP serta mencakup fasilitas 2.6MW dan 24MW. Rancangan dan infrastruktur mutakhir tersebut disinyalir akan menghasilkan efisiensi energi untuk memenuhi target lingkungan dan keberlanjutan thermal wall.

Thermal wall tersebut menggunakan gulungan kawat (coil) besar yang membutuhkan lebih sedikit tekanan. Rancangan ini bekerja dengan cara mengalirkan udara dengan arah horizontal dari sisi dinding, melewati area permukaan yang lebih luas, sehingga dapat mengurangi jumlah energi yang dibutuhkan untuk menyalakannya, yang kemudian dialirkan ke area ruang penyimpanan data.

SpaceDC merancang lokasi thermal wall yang akan ditempatkan di luar ruang penyimpanan data, sehingga petugas maintenance tidak perlu keluar-masuk ruangan setiap kali melakukan kegiatan pemeliharaan. Langkah ini sekaligus dapat mengurangi risiko masuknya air ke dalam ruangan.

 

Peluang penggunaan Thermal Wall

Jakarta saat ini memiliki kapasitas data center 50.2MW dengan peningkatan 70MW, sesuai dengan perkiraan pada tahun 2021. SpaceDC berencana untuk menghadirkan kapasitas sebesar 26.6MW pada Juni 2021, yang mewakili 38% dari ketersediaan yang sudah ada saat ini dan 22% dari kapasitas data center keseluruhan di Indonesia pada tahun 2021. Dengan kapasitas data center yang besar maka thermall wall hadir menjadi inovasi baru untuk membantu menjaga kelestarian lingkungan dalam data center.

"Kreativitas dan fungsi diperlukan untuk memenuhi tuntutan yang sangat beragam saat ini. Dengan semangat tersebut, thermal wall Vertiv dapat memenuhi persyaratan akan batasan ruang fisik dan efisiensi energi dari SpaceDC, dengan tetap memastikan manajemen termal yang handal untuk keseluruhan gedung,” kata Vice President of Global Offerings Vertiv, John Niemann.

Permintaan pasar di Indonesia akan mendorong peluang ekspansi, baik di pasar data center Jakarta saat ini maupun perkembangan baru di Jabodetabek dan di seluruh Indonesia. SpaceDC akan menetapkan standar baru untuk menciptakan keandalan, fleksibilitas, dan efisiensi energi data center.

"Untuk memastikan bahwa data center kami handal, kuat, dan efisien, kami meluncurkan sejumlah inovasi pada fasilitas Indonesia kami yang pertama (ID01). Thermal wall Vertiv ini merupakan inisiatif pertama dari sejumlah inisiatif lainnya yang akan kami umumkan saat mendekati penyelesaian pembangunan kampus data center kami,” kata CEO SpaceDC Darren Hawkins.

Fasilitas visioner dirancang untuk membantu membuka peluang bisnis agar tetap maju di pasar digital Indonesia yang berkembang pesat. Infrastruktur SpaceDC yang inovatif menawarkan berbagai manfaat seperti keamanan yang terjamin, konektivitas dark fiber hingga 15 ISP, dan Power Usage Effectiveness (PUE) kurang dari 1,5 saat bermuatan penuh, untuk memastikan data penting bisnis selalu aman dan dapat diakses.

  • Editor: Rommy Rustami
TAGS
LATEST ARTICLE