LogoDIGINATION LOGO

Studi Terbaru, Masalah Transformasi Digital UKM Tak Melulu Soal Permodalan

author Oleh Desy Yuliastuti Rabu, 13 Desember 2017 | 07:19 WIB
Share
SAP SE mengumumkan sebuah studi internasional menemukan bahwa akses terhadap anggaran yang tepat merupakan kunci transformasi digital di kelas menengah
Share

SAP SE mengumumkan sebuah studi internasional menemukan bahwa akses terhadap anggaran yang tepat merupakan kunci transformasi digital di kelas menengah.

Riset The SAP Digital Transformation Executive Study yang dipublikasikan pada 13 Desember 2017 menemukan bahwa lebih dari seperlima atau 21% dari semua Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang disurvei menyatakan kurangnya anggaran sebagai kendala terbesar untuk menjadi bisnis digital yang sesungguhnya.

Penelitian lapangan yang berlangsung Januari sampai Mei 2017 juga mengungkap alasan lainnya, yakni kurangnya waktu (15%) dan teknologi canggih (15%). Di lain sisi, kurangnya pengetahuan karyawan tampaknya bukan alasan lambannya digitalisasi dalam bisnis kelas menengah.

Hanya 8% UKM yang menganggap faktor karyawan sebagai tantangan terbesar dan 7% lainnya yang melihat perencanaan yang buruk sebagai masalah dalam perjalanan digital mereka. Hasil studi menyimpulkan bahwa segmen UKM sangat berbeda dengan perusahaan besar, yang melihat kurangnya keahlian dari karyawan menjadi tantangan utama.

-

Namun, sebenarnya pengalaman pelanggan menjadi titik awal transformasi digital. Hampir 92% “pemimpin digital” paling sukses adalah kelompok yang dikenal sebagai pemimpin yang lebih cerdas, efektif dan cepat menciptakan perubahan daripada pesaing mereka.

Kelompok “pemimpin digital” yang sama (73%) mengatakan secara berlebihan bahwa upaya digital membantu dalam menarik dan mempertahankan bakat terbaik.

Menariknya, lebih dari setengah (57%) dari semua UKM yang disurvei melihat waktu yang lebih singkat ke pasar sebagai penggerak keuntungan terbesar bagi perusahaan mereka dalam dua tahun ke depan. Peningkatan kesadaran brand berada di peringkat kedua (39%), diikuti oleh peningkatan keterlibatan karyawan (38%) dan pengembangan produk dan layanan baru (36%).

Hanya 3% UKM yang mengatakan bahwa proyek transformasi digital mereka dikelola oleh tim yang berdedikasi, dibandingkan dengan 24% perusahaan besar. Tidak peduli ukurannya, tanggung jawab utama transformasi digital di perusahaan itu terletak pada departemen TI (75%), sehingga sangat penting untuk berperan aktif dalam strategi perencanaan dan penetapan perusahaan.

Survei SAP melibatkan lebih dari 1.300 perusahaan dengan pendapatan di bawah US$ 500 juta. Mereka juga menganalisis tanggapan dari perusahaan dengan pendapatan $500 juta sampai US$ 1 miliar untuk memahami dengan lebih baik bagaimana upaya transformasi digital berubah seiring pertumbuhan perusahaan.

  • Editor: Wicak Hidayat
TAGS
LATEST ARTICLE