Ingin Bahagia? Belanjalah
Belanja online sering menjadi cara praktis yang digunakan banyak orang dalam memenuhi kebutuhannya
Minggu, 15 Juli 2018 | 05:27 WIBApa kamu sering bosan bekerja di kantor? Dan ingin merasakan bekerja lebih bahagia tanpa harus resign?
Bisa, lho. Hanya dengan sedikit perubahan dalam rutinitas bisa memberikan rasa lebih bahagia dalam bekerja. Lalu, apa saja yang harus dirubah? Ini dia...
1. Stop Sering Memeriksa e-mail
Riset menemukan bahwa email bisa menghasilkan dopamin di otak, saat pesan bersifat positif dan bermanfaat. Namun, sebagian besar email tidak positif dan cenderung mengecewakan.
Karenanya, yuk kurangi kebiasaan terlalu sering memeriksa email dengan menjadwalkan waktu khusus menerima dan memeriksa email.
Baca juga: Mau Bahagia? Digital Detox Aja!
Ini mungkin salah satu tips klasik yang sering kamu dengar tapi kebanyakan orang tidak melakukannya. Duduk seharian di meja kerja tentu membosankan. Maka sempatkanlah saat jam makan siang keluar sebentar, temui matahari dan cari udara segar. Dijamin, setelah itu harimu bisa lebih bahagia di tempat kerja.
3. Beri Feedback Positif
Memuji atau memberi feedback positif pada orang lain bisa berdampak baik untuk membentuk lingkungan kerja yang positif dan tentunya membahagiakan.
4. Makan Makanan Sehat
Sebenarnya ini adalah aturan umum dalam hidup: kebahagiaan bisa dipengaruhi oleh makanan yang kita makan. Memakan fast food terlalu sering bisa berdampak buruk untuk kesehatan. Yuk, makan makanan sehat mulai sekarang! Karena makanan sehat bisa mendatangkan pikiran yang sehat pula, lho.
Baca juga: 3 Cara Ubah Kantor Jadi Tempat Seru dan Menyenangkan!
Dalam bekerja memang harus serius tapi jangan terlalu serius ya. Boleh lah sewaktu-waktu bercanda, berbagi lelucon dan tertawa dengan rekan kerja lain. Biar kerja bisa bahagia, enggak tegang terus.
6. Batasi Waktu Melihat Handphone
Ada satu lagi terkait efek dopamin. Seperti halnya email, kamu pasti sering melihat atau memeriksa handphone sepanjang hari. Mengharapkan ada kabar baik, yap ini bisa merilis dopamin ke otak. Tapi riset menemukan bahwa hal ini juga menyebabkan kekecewaan ketika pesan, email atau bahkan postingan sosial media tidak terlalu positif.
7. Minum Lebih Banyak Kopi
Sebuah studi yang dilakukan oleh National Institute of Health menemukan bahwa mereka yang minum empat atau lebih cangkir kopi memiliki kemungkinan 10 persen lebih rendah mengalami depresi daripada mereka yang tidak pernah meminum kopi.
Eits, bukan karena tingkat kafein yang tinggi, tapi karena antioksidan yang terkandung dalam kopi yang bisa membuatmu lebih bahagia.
Kalau kamu bahagia, pekerjaan bisa lancar. Coba yuk tips diatas!
Baca juga: Coworking Space vs Kantor Konvensional, Mana yang Lebih Nyaman?
Belanja online sering menjadi cara praktis yang digunakan banyak orang dalam memenuhi kebutuhannya
Minggu, 15 Juli 2018 | 05:27 WIBTernyata selain diaplikasikan untuk kegiatan merapikan dan membereskan rumah, metode Konmari bisa juga diterapkan di tempat kerja dan dunia karier lho.
Selasa, 29 Januari 2019 | 11:15 WIBFitur unggulan Gemini AI adalah kemampuannya dalam memecahkan masalah dengan teks, gambar, video, audio, dan kode. Kecanggihan fitur ini dapat memberikan respon yang orisinal dengan mencantumkan sumber kutipan terbaru dan terpercaya. Gemini AI mampu
Rabu, 16 Oktober 2024 | 13:41 WIBGemini AI adalah model kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh Google sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Dalam artian sederhana, inovasi dari teknologi ini bisa menjadi mempermudah berbagai tugas maupun data pen
Senin, 14 Oktober 2024 | 11:41 WIBPornografi, memberi efek domino pada kejahatan remaja. Hal ini dikarenakan di masa ini, remaja mengalami perubahan emosional, kognitif, dan psikis. Salah satu perubahan yang tidak bisa dihindari adalah motivasi dan rasa keingintahuan yang tinggi terh
Rabu, 2 Oktober 2024 | 15:02 WIBGoogle mengumumkan bahwa akun Google yang tidak aktif selama dua tahun akan dihapus. Bagaimana cara mencegah akun Google yang tidak aktif dihapus?
Selasa, 17 September 2024 | 18:54 WIBSaat ini deepfake menjadi fokus utama teknologi yang berkembang seputar keamanan dan privasi, mengingat deepfake dapat berpotensi untuk menyebarkan informasi palsu atau merusak reputasi seseorang secara signifikan. Pengguna internet dihimbau untuk le
Rabu, 11 September 2024 | 13:04 WIBTotal pengguna paylater aktif di Indonesia mencapai 13,4 juta pengguna
Rabu, 26 Juni 2024 | 19:10 WIBBagaimana menciptakan viralitas dengan anggaran yang terbatas?
Rabu, 15 Mei 2024 | 12:04 WIBBagaimana cara melakukan mirroring layar iphone ke TV? Simak langkah-langkahnya!
Senin, 22 April 2024 | 15:02 WIBBerikut cara mengatur keuangan setelah lebaran:
Senin, 15 April 2024 | 16:17 WIBBerikut beberapa saran game online yang bisa dimainkan secara multiplayer bersama dengan anggota keluarga.
Sabtu, 13 April 2024 | 10:05 WIBBerikut beberapa rekomendasi museum yang bisa dikunjungi mumpung sedang libur lebaran.
Jumat, 12 April 2024 | 19:09 WIBBerikut tips jitu dalam mewaspadai tindak sniffing.
Jumat, 5 April 2024 | 11:06 WIBberikut adalah 5 tren teknologi teratas yang diharapkan dapat lebih maksimal di tahun 2024.
Selasa, 19 Desember 2023 | 15:57 WIBbagaimana cara memanfaatkannya dengan efektif?
Kamis, 16 November 2023 | 17:29 WIBBegini cara membuat karakter sesuai kartun Disney maupun Marvel melalui Bing Image Creator
Kamis, 2 November 2023 | 20:28 WIB