Titipku, startup asal Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki visi menjadi pilar kemajuan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia. Startup berslogan "Kita dan UMKM Indonesia" ini baru saja memenangkan Australia Awards in Indonesia dalam kategori Short Term Award untuk program Startup Ecosystem.
Dengan platform digital berbasis web dan aplikasi untuk membantu digitalisasi UMKM di Indonesia, Titipku menjadi salah satu dari 25 peserta program yang berlangsung dari Maret-Juli 2019 di Australia.
Australia Awards sendiri merupakan program beasiswa internasional dari Pemerintah Australia untuk seluruh negara sahabatnya, di mana Short Term Awards merupakan slah satu kategori barunya. Dalam kategori tersebut terdapat program Startup Ecosystem yang mengajak wirausaha, inovator dan founder startup untuk belajar di Australia selama 5 bulan.
Program ini sendiri bertujuan mendukung pemerintah mengembangkan ekonomi digital di negaranya, menciptakan komunitas startup yang kuat, digitalisasi pasar tradisional, dan menciptakan lebih banyak modal untuk startup.
Baca juga: UMKM, Siapkan Dirimu Untuk Ekspor!
UMKM Go Online berkat Titipku (Foto Istimewa)
"Kami sangat bahagia bisa mendapatkan Australia Awards in Indonesia, Short Term – Startup Ecosystem 2019 ini. Harapan setelah mengikuti program ini, Titipku dapat semakin berkembang dari segi fitur dan cakupannya. Semoga kami mampu memajukan UMKM, tidak hanya di Yogyakarta dan Jabodetabek, tapi di seluruh Indonesia. Melalui Program Australia Award ini pula, saya harap produk UMKM Indonesia dapat dikenal hingga ke ranah Internasional,” kata Henri Suhardja, CEO Titipku.
Mengedepankan fitur Penjelajah, Titipku berharap dapat menggandeng jutaan anak muda Indonesia untuk lebih peduli terhadap kemajuan UMKM dengan membuatkan toko online UMKM di dalam platform Titipku. Selama lebih dari 2 tahun berdiri, Titipku telah menggandeng lebih dari 800 anak muda untuk membantu digitalisasi UMKM.
Hingga Maret 2019, berkat para anak muda ’penjelajah’ ini, lebih dari 6.000 UMKM telah terdigitalisasi melalui aplikasi yang dibuat oleh Titipku. Selain itu, ada juga fitur Nitiper untuk belanja hemat langsung dari UMKM dan Jatiper untuk melakukan jasa titip.
Titipku juga telah bekerjasama dengan berbagai lembaga antara lain Bank Indonesia (BI) Yogyakarta, Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan UMKM (PLUT) Yogyakarta, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Yogyakarta, dan beberapa perguruan tinggi ternama di Yogyakarta.
Mau bantu UMKM untuk maju? Yuk, pakai Titipku!
Baca juga: Edukasi UMKM, Pemerintah Nggak Bisa Sendirian
- Editor: Dikdik Taufik Hidayat
- Sumber: Siaran Pers Titipku