4 Implementasi IBM Watson Analytics Dalam Industri Kesehatan
Bidang kesehatan merupakan industri yang keberhasilannya bergantung pada diagnosis dan keputusan perawatan yang tepat
Senin, 6 Agustus 2018 | 06:34 WIB
Saat dunia secara bertahap mengalami digitalisasi, dunia kesehatan tak mau ketinggalan. Perkembangan smartphone dinilai turut mendorong munculnya berbagai macam aplikasi kesehatan. Banyak inovasi aplikasi yang diciptakan sehingga memudahkan pasien mendapatkan layanan kesehatan hanya melalui ketukan jari di layar ponsel mereka.
Bagi kamu yang tertarik di dunia kesehatan dan ingin terjun ke bisnis digital health (digihealth), kamu perlu memperhatikan tren apa saja yang sedang berkembang di ranah ini. Hal ini untuk mengetahui peluang, potensi serta strategi bisnis apa yang tepat untuk diambil. Dilansir dari Liquid State, Jumat (26/10), inilah beberapa tren digihealth yang berkembang di tahun 2018.
Baca juga: Survei Microsoft: 77% Pemimpin Bisnis Kesehatan Percaya Digitalisasi Penting untuk Sukses
Inovasi aplikasi kesehatan menawarkan banyak peluang positif, di antaranya mendorong partisipasi pasien, meningkatkan akses ke layanan kesehatan, mengurangi biaya, dan meningkatkan ketepatan hasil diagnosa. Tren yang berkembang juga mengungkapkan bahwa semakin banyak pasien yang beralih ke smartphone mereka untuk mendapatkan saran kesehatan atau mendeteksi awal penyakit.
Dengan semakin meningkatnya jumlah aplikasi kesehatan, semakin banyak pengguna yang menjadikan smartphone layaknya dokter pribadi. Melalui smartphone, pengguna bisa berkonsultasi langsung dengan para ahli dan dokter spesialis terbaik tanpa harus mengunjungi rumah sakit atau klinik kesehatan.
Penelitian menunjukkan pertumbuhan yang signifikan mengenai dampak kesehatan digital pada pasien dan perawatan kesehatan secara keseluruhan. Adopsi alat kesehatan digital, seperti aplikasi kesehatan seluler, mempunyai peran positif dalam hasil diagnosa pasien dan memangkas biaya konsultasi dan perawatan.
Baca juga: Ciptakan Aplikasi Bagi Pasien Tuberkulosis, Mahasiswa UII Raih Penghargaan di Taiwan
Aplikasi kesehatan memainkan peran penting dalam membantu orang yang menderita penyakit kronis. Menurut laporan IQVIA, penggunaan aplikasi kesehatan digital menghemat pengeluaran sistem perawatan di Amerika Serikat sekitar USD 7 miliar per tahun.
Pada akhir tahun 2017, lebih dari 50% pengguna ponsel pintar mengunduh aplikasi kesehatan. Jumlah aplikasi yang tersedia pun meningkat, lebih dari 318.000 aplikasi tersedia di Google Playstore dan Appstore. Ini 2 x lipat dari jumlah aplikasi yang tersedia di tahun 2015.
Menurut studi mHealth Economic 2017, 3 bidang teratas dengan potensi pasar terbaik untuk solusi kesehatan digital adalah diabetes, obesitas dan depresi. Bidang selanjutnya yang potensial untuk aplikasi digihealth adalah hipertensi dan penyakit jantung kronis.
Saat merancang aplikasi perawatan kesehatan, kamu bisa mempertimbangkan hal-hal berikut: Apakah aplikasimu mampu menjawab kebutuhan dan mengatasi kekhawatiran pengguna? Apakah aplikasi tersebut memiliki sistem keamanan untuk menjaga data pribadi pasien?
Baca juga: Helopt, Aplikasi Pencatat Rekam Medis Online dan Gratis
Semakin banyak pasien ingin melihat dan belajar dari data kesehatan mereka sendiri. Data kesehatan pasien bisa dengan mudah didapat melalui perangkat medis di rumah, perangkat yang dapat dikenakan, dan aplikasi kesehatan yang bisa diakses di smartphone. Munculnya inovasi teknologi digital telah menjadikan data yang dihasilkan pasien menjadi sumber daya bernilai tinggi.
Dengan data yang berbasis keterlibatan penuh dari pasien, maka pendekatan dalam mengobati dan merawat pasien bisa dipersonalisasi sehingga perawatan akan menyesuaikan dengan kebutuhan pasien. Data yang dihasilkan juga memainkan peran penting dalam pemantauan pasien jarak jauh, misalnya untuk kasus-kasus penyakit kanker, diabetes, depresi dan stroke.
Kira-kira kapan bisa dipakai di Indonesia, ya?
Bidang kesehatan merupakan industri yang keberhasilannya bergantung pada diagnosis dan keputusan perawatan yang tepat
Senin, 6 Agustus 2018 | 06:34 WIBSaat bercermin, coba cermati wajah kamu. Adakah sesuatu yang berbeda? Perubahan di bagian wajah bisa menjadi pertanda adanya ganguan kesehatan.
Rabu, 24 Oktober 2018 | 17:43 WIBBerikut manfaat Fitur Gemini pada Youtube:
Selasa, 29 Oktober 2024 | 17:26 WIBBerikut step by step buat mention temanmu di status:
Jumat, 25 Oktober 2024 | 11:57 WIBData Science adalah bidang ilmu yang memadukan statistik, matematika, dan ilmu komputer untuk mengolah serta menganalisis data dalam jumlah besar. Tujuan utama Data Science adalah mendapatkan wawasan yang dapat membantu perusahaan dalam pengambilan k
Kamis, 24 Oktober 2024 | 15:51 WIBJika kamu menemukan lagu yang seru di Instagram dan ingin menyimpannya dengan lagu lain, sekarang kamu bisa langsung menambahkannya ke playlist Spotify.
Senin, 21 Oktober 2024 | 15:45 WIBIni keterampilan AI yang banyak dibutuhkan:
Senin, 21 Oktober 2024 | 14:33 WIBJangan baper duluan kalau lamaran kerja kamu tidak pernah direspons rekruter. Sebab, CV kamu akan diseleksi otomatis oleh Applicant Tracking Systems lebih dulu.
Rabu, 16 Oktober 2024 | 10:00 WIBBerikut langkah menggunakan SnapTik untuk mengunduh video TikTok:
Jumat, 11 Oktober 2024 | 10:54 WIBAI bawa efisiensi yang lebih besar dalam berbagai sektor industri.
Selasa, 8 Oktober 2024 | 19:34 WIBAI bawa efisiensi yang lebih besar dalam berbagai sektor industri.
Senin, 7 Oktober 2024 | 19:00 WIBSangat penting buat kamu untuk segera menyelematkan konten kamu di fitur Archive. Begini caranya!
Jumat, 27 September 2024 | 16:20 WIBJobstreet by SEEK luncurkan gerakan #NextMillionJobs ciptakan satu juta peluang kerja baru
Selasa, 17 September 2024 | 18:00 WIBBerikut teknologi terbaru dari Toyota Kijang Innova Zenix yang menjadikan peforma mobil ini nyaman dan berkelas:
Jumat, 6 September 2024 | 17:00 WIBDengan sertifikasi ini, kamu dapat menunjukkan kemampuan dalam menggunakan Excel secara efisien dan efektif
Kamis, 5 September 2024 | 17:58 WIBSukses menggelar ronde kedua pada Juli lalu, Traveloka menggelar Puncak Gebyar Traveloka dengan total hadiah hingga Rp 2 miliar.
Jumat, 30 Agustus 2024 | 18:00 WIBProgram ini menawarkan pengalaman belajar untuk mengembangkan karir di bidang data analytics
Jumat, 16 Agustus 2024 | 10:50 WIB