Teknologi telah memberikan sumbangsih yang cukup besar bagi dunia olahraga. Kehadiran berbagai aplikasi olahraga kian digemari karena membantu orang dalam menjaga kebugaran tubuh mereka. Bukan hanya mengembangkan aplikasi, Internet of Things (IoT) juga dikembangkan dalam rangka mengawinkan dunia teknologi dengan olahraga.

Melalui aplikasi di ponsel, para atlet bisa mendeteksi kondisi tubuh mereka, mulai dari mendeteksi detak jantung, mengukur jarak lari, mengecek kualitas tidur, bahkan mengatur jadwal latihan mereka. Berbagai macam perangkat wearable device yang berbasis IoT juga diproduksi seiring dengan berkembangnya permintaan pasar.

Menurut Business Insider, alat-alat kesehatan berbasis IoT diperkirakan akan menarik kucuran dana investasi sebesar USD 410 miliar pada tahun 2020 mendatang. Ini berarti akan semakin banyak produk inovatif di bidang teknologi yang membanjiri dunia olahraga. Peluang inilah yang coba ditembus oleh startup yang memanfaatkan teknologi dalam dunia olahraga. Inovasi yang mereka tawarkan bahkan telah memberi dampak besar bagi dunia ini.

Dilansir dari Your Story, Rabu (8/8), berikut adalah startup yang telah mengubah ide-ide kreatif menjadi platform atau produk yang telah mengubah dunia olahraga:

1. RunKeeper

RunKeeper adalah salah satu platform kebugaran terbesar di dunia yang memiliki 45 juta pengguna aktif. Aplikasi ini berfungsi sebagai pelatih pribadi yang membantu pengguna menetapkan goal latihan mereka, mengukur kemajuan program latihan, dan memberikan motivasi personal secara rutin. Startup ini merupakan salah satu dari 200 aplikasi pertama yang dapat diunduh di App Store Apple pada tahun 2008. (lihat: Masuk Ke eSport, SAP SE Siap Dukung Tim Liquid)

-

2. SeatGeek

SeatGeek adalah penyedia tiket olahraga, konser, dan teater untuk pertandingan dan acara di seluruh dunia. Didirikan pada tahun 2009, startup ini membantu pelanggan menemukan tiket terbaik secara aman dan terpercaya. Platform ini memungkinkan para atlet, artis, tim, pemilik gedung dan yang terhubung dengan mereka, untuk menjual tiket secara langsung melalui media sosial dan e-commerce, sehingga memberikan akses dan pilihan lebih banyak kepada pelanggan. SeatGeek juga memiliki fitur unik lainnya seperti tiket tanpa kertas, di mana mobile barcode dikirimkan ke pelanggan melalui aplikasi, yang dapat dipindai di tempat tersebut. Aplikasi ini juga memungkinkan pelanggan memilih kursi terbaik untuk menonton pertandingan.

3. Fitbit

Fitbit meledak di pasaran pada tahun 2007 dan telah melantai di bursa saham New York Stock Exchange pada tahun 2015. Startup dikenal dengan produk wearable device yang bisa mendeteksi tubuh. Mulai dari pelacakan rutin, mengukur langkah dan detak jantung, menjaring komunitas penggemar kebugaran, bahkan membantu polisi memecahkan kasus pembunuhan. Fitbit juga sedang menjajaki terobosan dalam membuat perangkat yang dapat menghasilkan diagnosa medis ringan. Baru-baru ini, perusahaan menjalin kemitraan dengan perusahaan perangkat medis Medtronic untuk memantau pasien diabetes.

4. Strava

Platform online ini menghubungkan komunitas para atlet, pelari, dan pengendara sepeda sedunia. Strava menjadikan kebugaran sebagai pengalaman bersosialisasi bagi jutaan pengguna, menjaga mereka tetap termotivasi dan membantu mereka berlatih lebih baik. Aplikasi jejaring sosial ini memungkinkan atlet profesional, pelari amatir dan pengendara sepeda untuk mengukur kemajuan latihan mereka dengan semangat persahabatan antaranggotanya. Lewat aplikasi ini, pelanggan dapat merencanakan rute dan latihan, merekam dan berbagi kegiatan, dan menganalisis dan membandingkan pertunjukan. (lihat: Tidak Hanya Untuk Para Atlet, Asian Games Untuk Semua Kalangan)

-

5. OpenSponsorship

Startup yang berbasis di New York ini ingin menjembatani para atlet dengan merek produk olahraga yang mau memberikan sponsor untuk mereka. Bisnis rintisan yang didirikan pada tahun 2014 tersebut bertindak sebagai pihak yang memungkinkan merek untuk mencari, menghubungkan, dan mensponsori peluang dalam sponsorship olahraga profesional.

6. Sportskeeda

Sportskeeda adalah situs web semua olahraga yang bertujuan menyediakan konten mengenai semua jenis olahraga di satu situs, baik itu hoki, kriket, sepak bola, bulu tangkis, tenis, bola basket, golf dan lain-lain. Website ini bertekad menyediakan konten olahraga berkualitas, menarik dan dapat dipercaya.

Kamu sudah pakai yang mana?

Baca juga:
Asian Games 2018 Bisa Jadi Ajang Promosi IKM Indonesia

• Editor: Dikdik Taufik Hidayat
• Sumber: Your Story