Industri kreatif di Indonesia semakin berkembang dewasa ini, pemasarannya pun tak lagi secara konvensional tapi juga merambah pangsa pasar online. Dengan adanya berbagai marketplace membuat para perajin produk kreatif bisa memasarkan produknya lebih mudah dengan jangkauan lebih luas bahkan hingga ke seluruh dunia, salah satunya lewat Etsy.

Etsy mengkhususkan diri menjual barang-barang kerajinan tangan dan barang vintage, seperti perhiasan, pernak-pernik, mainan dan lain-lain. Etsy sendiri sudah berdiri sejak tahun 1998, dan kini sudah memiliki 1,4 juta penjual 19,8 juta pembeli aktif, serta 29 juta produk yang terdaftar. Sebuah angka yang besar untuk memasarkan produk-produk kreatif Anda.

Jika Anda memutuskan untuk membuka toko dan menjual di Etsy, berikut adalah 3 hal yang perlu Anda pahami di awal:

1. Tidak ada bisnis yang langsung berhasil dalam waktu singkat. Mungkin butuh waktu beberapa minggu atau bulan sebelum toko online Anda dikenal dan produk Anda terjual. Tetaplah konsisten dalam menjalankan bisnis Anda.
2. Saat Anda membuka dan meluncurkan toko Etsy, Anda perlu memahami keabsahan bisnis Anda dengan tidak menjual barang-barang ilegal atau barang yang bermasalah dengan kepemilikan. Bahkan jika Anda menjalankan toko Etsy sebagai hobi paruh waktu, Anda harus memulai dengan fondasi bisnis yang kuat dan transparan. Daftarkan ijin usaha Anda ke pihak berwenang agar tidak mendapat masalah di kemudian hari.
3. Untuk sukses di toko Etsy, Anda harus memahami nilai dan keunikan produk yang Anda jual. Anda juga harus mengerti apa yang diinginkan oleh pembeli dan mengapa mereka membutuhkan produk Anda. Hal ini sangat penting agar produk Anda Anda bisa menyasar konsumen yang tepat.

• Editor: Wicak Hidayat
• Sumber: Entrepreneur