Setelah mengupload perkembangan rumah keduanya, Arief Muhammad atau Poconggg sukses membuat warga twitter terheran-heran melihat kesuksesannya.
Pria berusia 29 tahun ini telah berhasil membangun rumah bak Mall di usia muda. Rumah 4 lantai yang berada di daerah Serpong, Tangerang Selatan ini dilengkapi dengan basement, lift, dan ruangan dilengkapi dengan batu marmer. Bahkan Raffi Ahmad pun menyebut rumah 850 meter persegi ini seperti hunian Tony Stark.
Jika diperhatikan, tidak heran Arief Muhammad memiliki hunian mewah dengan fasilitas megah di dalamnya. Hitekno menyebutkan channel YouTube Arief Muhammad a.k.a Poconggg menghasilkan pendapatan sebesar US$2.100 - US$33.500 atau Rp29 juta hingga Rp469 juta per bulannya.
Belum lagi bisnis sandang, pangan, papan yang ia rintis sejak muda. Lalu bagaimana sih menjadi sukses di usia muda? berikut kumpulan tips merintis menurut Arief Muhammad.
Make it simple
Pria dengan nama asli Muhammad Arief Yakoeb ini menyebutkan bahwa langkah awal dalam berbisnis adalah jangan terlalu banyak berpikir dan mempertimbangkan bisnis kamu.
Jika kamu melihat ada peluang didalamnya cepatlah memulai untuk memasarkannya. Jika terlalu lama mencari cela, dan terlalu lama menghitung resiko, yang ada kamu jadi down duluan dan menghilangkan kesempatan menjadi yang pertama. Jadi tetaplah bangun bisnismu tanpa memikir banyak beban.
Kerja dan berkarya? Lihat yang lebih menjanjikan.
Saat ditanya bekerja atau berkarya, Arief mengatakan, “Aku tipikal orang yang punya prinsip berkarya itu harus realistis. Bagaimana caranya mau kreatif kalau periuk nasi belum keisi. Boro-boro mikir ide kreatif, otak sudah pusing duluan mikir tagihan ini itu.”
Jadi jawabannya tetaplah bekerja dengan proporsi bekerja 80% dan berkarya 20%, Arief melihat realistis dalam bekerja itu penting. Nah, jika pekerjaanmu sudah stabil dan terlihat berkelanjutan barulah ia berani 100% berkarya.
“Sampai di titik periuk nasi aku aman dan karya aku mulai terlihat menjanjikan, barulah aku berhenti bekerja dan 100% berkarya,” kata Arief.
Berani rugi
Jangan salah, dibalik keberhasilannya, Arief Muhammad pernah mengalami kegagalan lho.
Berawal dari karir selebtweet di tahun 2009, karir Arief semakin menurun karena pengguna Twitter mengalami penurunan yang cukup pesat pada 2014. Jawabannya pun ia dapatkan ketika dalam kondisi kepepet akibat keuangan yang mulai menurun.
Dalam kondisi kepepet inilah Arief mencoba pendapatan baru melalui bisnis sate gerobakan. Tapi, setelah tiga tahun bertahan, bisnis satenya tersebut akhirnya harus tutup. Hal itu tidak membuat Arief jera, justru setelah itu ia ketagihan berbisnis.
Ia percaya bahwa selalu ada kemungkinan gagal dalam berbisnis. Mental yang kuat untuk menghadapi kegagalan adalah modal yang menurutnya diperlukan dalam berbisnis.
Bergayalah sesuai isi kantong
Arief mengatakan investasi sejak muda itu penting, namun alangkah baiknya, mulailah berinvestasi dengan mengatur keuangan mu sendiri.
Arief mengatakan, jangan ikuti gaya hidup teman yang tidak terjangkau oleh kita. Dari situ kamu akan mengetahui jika kamu mengikuti gaya hidup, sampai kapan aset kamu terkumpul.
“Sebelum berinvestasi, coba mulai dari hal yang paling simple dulu, yaitu jangan ngikutin gaya hidup teman yang nggak terjangkau sama kita,” kata Arief.
Buka usaha bareng teman
Suami Tipang ini juga, mengatakan, untuk memulai bisnis, disarankan untuk mencari rekan agar beban dan tanggung jawabnya bisa tidak terasa berat. Bisnis yang dibangun sendiri bisa membuat kita gagal lebih cepat, karena semua beban serta tanggung jawab dipikul dengan satu orang saja.
“Mulai biasakan berkolaborasi dengan orang. Saling support, saling melengkapi. Enak lho, asli. Nanti bebannya juga jadi kebagi, pusingnya nggak sendirian,” kata Arief.
Kuliah dan nongkrong harus seimbang
Ia juga menekankan pergaulan sebagai salah satu hal penting dalam berbisnis. Relasi menurut Arief dapat mempengaruhi peluang sukses seseorang.
“Rajin belajar tapi nggak punya teman kayaknya nggak bagus juga. Karena biasanya nanti, di dunia kerja, tingkat kesuksesan kita kadang ditentukan dari seberapa bagus link yang kita punya. Jadi jangan lupa banyak-banyak berteman ya. Jangan lupa juga nongkrong pas kuliah,” kata Arief.
Bagi kamu yang sedang merintis, jangan cepat down dan puas dengan pencapaian yang ada. Jika saat berjalannya waktu kamu melihat peluang bisnis, langsung saja pepet dan pundi-pundi cuan dari berbagai bisnis seperti Arief Muhammad pun akan cepat kamu rasakan.