Lebih baik mencegah daripada mengobati
Berangkat dari pepatah sederhana yang kita semua kenal, dua mahasiswi dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FT UI) ini memulai langkahnya untuk berkontribusi kepada masyarakat. Aziza Nurul Fitria dan Jessica, tergabung dalam Tim Calypso, berhasil menjadi juara kompetisi Go Green in the City (GGITC) 2019 yang diselenggarakan oleh Schneider Electric Indonesia.
Dua mahasiswi jurusan Teknik Kimia UI angkatan 2016 itu menawarkan konsep berjudul "Tall Building Generator Scheme: Nitiol Engine at Rooftop Coupled with Rainwater Pipe Turbine". Dalam wawancara eksklusif dengan Digination.id di Jakarta (8/8), Aziza mengatakan nantinya dari konsep ini akan tercipta sistem yang dapat mengintegrasikan air dan listrik.
"Ada dua poin yang ingin kita tuju. Pertama adalah filtrasi air bersih. Kedua, dari air tersebut menghasilkan energi dan energinya dapat digunakan untuk produksi air bersih. Jadi, sesuatu yang simultan. Sumber air yang bisa digunakan adalah air marjinal, yaitu air yang sebenarnya dapat dimanfaatkan. Contohnya, pertama air hujan. Kedua, air limbah hasil pengelolaan gedung, seperti air dari toilet, air dari cuci tangan dan piring, air kondensasi AC," ujarnya.
Baca juga: Implementasi Smart City Bisa Dengan Kolaborasi
Jessica melanjutkan, "Kami berharap bahwa konsep ini dapat diaplikasikan pada bangunan yang cukup besar. Target utamanya adalah gedung apartemen dan hotel dan ide ini dapat diaplikasikan di kota besar. Ada ironi bahwa kita yang memiliki kesempatan mendapatkan air dalam jumlah besar untuk keperluan hidup kita, tapi di sisi lain di kota besar ini juga ada orang lain yang kesulitan untuk mendapatkan air itu."
Nah, melalui konsep ini. mereka berusaha membantu orang-orang yang kekurangan air, mengurangi kebiasaan pemakaian air tanah dan menggunakan ulang air yang ada untuk hal yang komersil. Keren, kan?
Sayangnya, saat berita ini ditayangkan, Tim Calypso tak berhasil mewakili Indonesia di ajang GGITC Global di Barcelona, Spanyol awal Oktober 2019 setelah gagal mendapatkan tiket menuju babak final pada 22 Agustus 2019 lalu. Walaupun kecewa, mereka tetap semangat dan mengambil banyak pelajaran dari proses yang dilalui.
Tetap semangat, ya!
Baca juga: Command Center, Smart City & AI