Menteri Pariwisata Arief Yahya mengungkapkan bahwa pemanfaatan teknologi digital bisa meningkatkan kontribusi sektor pariwisata sebesar 25%. Hal tersebut diungkapkan Arief saat acara integrasi kanal komunikasi pemerintah dengan tema “Manajemen Komunikasi Pemerintah di Era Digital” di Hotel Aston Inn, Mataram, NTB beberapa hari lalu.
Acara yang dimaksudkan untuk mensosialisaikan “Wonderful Indonesia Go Digital” yang diusung oleh Kementerian Pariwisata RI tersebut turut dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Dalam sambutannya, Rudiantara mengatakan bahwa penggunaan teknologi digital dalam pariwisata adalah sebuah keniscayaan
“Salah satu jualan dan penggerak ekonomi nasional adalah pariwisata. Tugas kita sekarang bagaimana menggabungkan pariwisata dan digital,” kata Rudiantara. Secara khusus, Menkominfo mendukung upaya memadukan pariwisata dengan digital dengan menyediakan infrastruktur digital di Indonesia.
Menurutnya, akses internet akan memudahkan aktivitas para pelancong. “Tugas saya memastikan infrastruktur digital ada di kawasan pengembangan wisata ini. Sekalipun kamar hotelnya sederhana saya ingin memastikan koneksi internetnya super cepat.”
Keseriusan Kemenpar untuk Go Digital diimplementasikan dengan membentuk Generasi Pesona Indonesia (GenPI) di hampir seluruh penjuru Indonesia. GenPI sendiri merupakan Komunitas yang dibentuk Kemenpar untuk membantu promosi dan viralitas pariwisata Indonesia melalui digital.