Singapura akan mengumumkan perwakilannya untuk cabang olahraga esports pertama di pekan olahraga terbesar se-Asia Tenggara, SEA Games 2019. Bagaimana cara jadi perwakilannya, ya? Trus, kapan diumumkannya, ya?
Menurut Straits Times, Singapore Esports Association (SGEA) sebagai asosiasi esports Singapura akan mengadakan dua seleksi. Pertama, kualifikasi terbuka nasional berlangsung Maret 2019. Kedua, dari hasil seleksi pertama akan ada 8 pemain yang akan bertanding di babak final pada Mei 2019.
SEA Games 2019 di Manila, Filipina akan berlangsung dari 30 November-10 Desember 2019. Cabor esports akan diisi dengan 6 judul game, antara lain Dota 2 dan Starcraft II untuk Personal Computer (PC), Arena of Valor (AoV) dan Mobile Legends: Bang Bang untuk mobile, Tekken 7 dan satu lagi game untuk konsol. Game keenam kemungkinan adalah NBA 2K tapi penerbit game belum mengeluarkan konfirmasi secara resmi.
Baik Tekken 7 dan Starcraft II, yang dimainkan secara single-player, masing-masing akan memiliki dua perwakilan. Sementara itu, empat game lainnya akan berbasis tim.
Baca juga: Main Mobile Legends Bisa Dapat Medali di SEA Games 2019, Lho!
Chong juga menambahkan bahwa kerangka kerja telah dibangun untuk memastikan siapa saja, baik pemain pemula atau profesional, memiliki kesempatan yang sama untuk mewakili Singapura. Minimal usianya harus tidak kurang dari 18 tahun.
Seleksi yang akan ditutup 28 Februari 2019 ini telah mendapatkan persetujuan dari agensi olahraga nasiona Singapura, Sport Singapore dan Dewan Olahraga Nasional Singapura atau Singapore National Olympic Council (SNOC). Selain itu, SGEA juga diharapkan mencalonkan pelatih esports untuk nantinya dapat membimbing para atlet meraih gelar juara.
Menanggapi dukungan yang kuat dari pemerintah Singapura terhadap esports, Terence Ting selaku CEO Team Flash mengatakan, "Kami senang melihat pintu telah terbuka lebar untuk pemain berbasis tim dan pemain individu. Dan yang lebih penting, kami yakin bahwa bentuk penyeleksiannya sangat adil."
Baca juga: Lewat Esports, Negara Ini Dongkrak Pariwisata Lho!
Senada dengan Terence, Jayf Soh selaku CEO dari Resurgence mengatakan, "SEA Games adalah peluang besar bagi kami untuk mengubah pola pikir di Singapura tentang esports. Kami menghormati proses seleksi dan akan sangat mendukung."
Keren, ya? Sayang, di Indonesia belum ada pengumuman resmi dari kompetisi apa perwakilan atlet esports berasal. Tapi, pemerintah sudah mendukung penuh kompetisi esports tingkat profesional di bawah Piala Presiden Esports 2019 dan kompetisi tingkat universitas di bawah IEL University Series 2019. Semoga, hasil dari kedua turnamen esports terbesar di Indonesia ini akan menghasilkan atlet-atlet esports baru yang akan mengharumkan nama bangsa Indonesia di ajang SEA Games 2019, ya!
Yuk, terus dukung perkembangan esports Indonesia!
Baca juga: Ada Kompetisi Esports Tingkat Pelajar Menengah, Lho! Ikutan, Nyok!